JURNALPOST.ID – Riwayat cacar monyet pertama kali ditemukan pada 1958 di Republik Demokratik Kongo. Penyakit itu diketahui dari sebuah penelitian pada monyet.
Selanjutnya pada 1970 cacar monyet baru ditemukan berjangkit pada manusia terjadi di negara Kongo dan Sudan, Afrika. Lalu penyakit ini menyebar melalui kontak manusia dengan hewan yang terinfeksi, seperti monyet, tupai, tikus.
Sejak itu cacar monyet telah muncul di beberapa negara Afrika seperti Nigeria, Liberia, Sierra Leone, Kamerun, dan Republik Afrika Tengah.
Pada 2003, wabah cacar monyet di Amerika muncul. Saat itu para ahli menduga hal itu disebabkan tikus Afrika yang diimpor sebagai hewan peliharaan.
Dilansir dari Indonesia.go.id, berdasarkan data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat, ada 1.472 kasus monkeypox yang dikonformasi di 33 negara per 10 Juni 2022.
